4 Kata dan 1 Sikap Ajaib Yang Mendidik Positif

Kata-kata dan sikap memiliki pengaruh dalam kehidupan kita terutama dalam dunia pendidikan. Terlebih lagi itu dari seorang guru (pengajar dan pendidik). Besar atau kecilnya pengaruh tersebut bergantung saat kapan, dimana, siapa dan bagaimana kata dan sikap itu diungkapkan. Namun ada hal yang jauh lebih penting dari padanya adalah keyakinan kita.
Tata Krama
Tata Krama dan Sikap Mendidik
Sumber Foto : http://thechronicleherald.ca/artslife/359946-parents-leave-manners-lessons-to-experts
Dalam keseharian kita, banyak kata dan jenisnya berceceran pada bahasa yang kita pergunakan - baik itu yang memiliki makna (konotasi) negatif ataupun makna (konotasi) positif. Kata yang mengandung makna (konotasi) positif membawa pengaruh positif pula dalam kehidupan yang kemudian diterjemahkan dalam masyarkat yang kita sebut dengan tata krama, akhlak, budi pekerti dan istilah yang macam-macam.

Terkait hal ini, saya teringat kutipan dialog dari sebuah film bioskop 2015 yang berjudul "Kingsman The Secret Service" :

Manners maketh man. (Tata krama menjadikan seseorang lelaki/manusia.)

Kata-kata dan sikap berikut merupakan bagian dari tata krama yang banyak dipergunakan dan dipercaya dunia membawa keadaan positif.

Mungkin kata-kata dan sikap yang akan saya ungkapkan ini sudah biasa kita dengar di keseharian atau sudah kita ketahui dari berbagai banyak sumber. Kata-kata ini akan menjadi ajaib dan memiliki power yang luar biasa apabila anda menyakininya. Oleh karena itu sebelum kita lebih jauh apa saja kata-kata dan sikap ajaib yang akan dibahas, perlu saya yakinkan sebelumnya kita harus mempercayai pengaruhnya.

4 Kata-Kata Ajaib

  1. Kata "Terima Kasih".
    Kata terima kasih Id atau thank you En merupakan ungkapan bila mana kita diberikan kesempatan, dibantu, ditawarkan atau sesuatu hal oleh orang lain dengan cara ramah dan sopan. Ungakapan ini mengandung makna penghargaan terhadap apa yang orang lain lakukan terhadap kita. Dengan sikap penghargaan kita kepada orang tersebut lewat kata terima kasih menjadikan apa yang telah mereka berikan adalah suatu pernyataan sikap yang bernilai baik bagi mereka.

    Dibanding lagi jika kita adalah orang yang lebih tua, mereka "yang muda" akan menjadi bangga dan mendapatkan pengalaman bagaimana cara menghargai orang lain. Kata terimakasih adalah kata sederhana dan kecil dari ribuan kata yang ada. Akan tetapi orang yang diberikan ucapakan terima kasih secara sadar maupun tak sadar mereka mendapatkan pelajaran yang sangat berharga dan sangat memungkin memberikan perubahan besar dalam hidup mereka.

    Terima kasih sudah membantu saya!

    Terima kasih sudah bersedia belajar bersama saya!

    Terima kasih sudah bersedia mendengarkan saya!

    Sebagian dari kita kadang kalanya lupa mengucapkan terima kasih kepada siswa kita karena mereka sudah belajar bersama kita atau memberikan bantuan yang tak langsung kepada kita. Hal ini mungkin saja tidak terlalu mereka harapkan. Namun apabila kita memberikan ucapan terima kasih, bisa menjadikan mereka merasa benar-benar berharga selain siswa kita juga dirinya merasa lebih percaya diri dan lebih positif.
  2. Kata "Permisi".
    Kata ajaib yang kedua adalah kata permisi yang mengandung makna seseorang meminta orang lain untuk memberikan kesempatan kepadanya. Kesempatan ini banyak sekali dipergunakan baik untuk berbicara, bersikap, ataupun untuk melakukan hal-hal yang diinginkannya tanpa menjadi masalah atau mengganggu orang-orang disekitar dia.

    Permisi, saya mau ke toilet sebentar!

    Permisi, ada yang tahu kemana si Budi tidak berhadir hari ini?

  3. Kata "Maaf".
    Kata ajaib yang ketiga adalah kata maaf yang mengandung makna seseorang meminta orang lain untuk memberikan kesempatan kepadanya untuk menunjukkan rasa sadar dalam memperbiki kesalahan yang telah dia perbuat yang terkait dengan orang lain. "Maaf" juga dipergunakan sebagai penolakkan secara halus tanpa membuat orang merasa bersalah terhadap apa yang mereka tawarkan.

    Maaf, saya datang terlambat karena ada hal mendadak yang harus saya lakukan.

    Maaf, bisakah kamu memanggilkan Dewi ke sini?

    Maaf, saya tidak bisa mendampingi kalian pada acara rekreasi nanti.
    Sama halnya dengan kata terima kasih, kata maaf adalah satu kata sederhana namun seseorang kadang bisa lupa atau tidak ingin mengungkapkannya lantaran "ego". Berkata maaf bukan sesuatu hal yang membuat kita rendah. "Maaf" setelah diungkapkan akan membuang energi negatif dan menarik energi positif ke dalam jiwa kita. Sehingga tidak menjadi hal rahasia lagi apabila kita mengungkapkan kata "maaf" kita merasa lebih lega. Bahkan tidak kita pungkiri pula "maaf" bisa saja menjadi solusi masalah di dalam hubungan antar manusia termasuk antara guru dan siswa.
  4. Kata "Tolong".
    Kata ajaib yang ke empat adalah kata "tolong". Kata ini memiliki maksud seseorang memohon bantuan untuk melakukan sesuatu hal tanpa memaksa mereka.

    Mengatakan tolong bukan berarti kita tidak bisa melakukan apa yang kita inginkan tersebut, melainkan hal ini memberi kesempatan dan penghargaan kepada orang yang ada disekitar kita untuk melakukannya. Kata "tolong" merupakan kata permintaan dan tidak selalu dikabulkan oleh orang lain. Akan tetapi dengan mengungkapkan kata "tolong", orang lain / siswa kita menjadi ringan hati untuk melakukan apa yang kitaa minta.

    Tolong buka jendela kelas kita!

    Tolong tenang sejenak!

    Tolong bagikan lembaran ini kepada teman-teman mu!

    Selain itu pula, "tolong" adalah ungkapan yang menghargai posisi orang lain baik itu secara umum sebagai manusia yang memiliki derajat yang sama ataupun sebagaimana posisi mereka. Dengan kata "tolong", saya percaya bahwa orang lain yang kita minta akan bahagia karena mereka yang menolong akan terasa memiliki kekuatan atau kelebihan dan ia dihargai untuk itu sehingga bisa membantu orang lain.

1 Sikap Ajaib

  1. Tersenyum.
    Selain kata-kta ajaib diatas perlu kita tambahkan dalam sebuah sikap yang mendukung kata ajaib tersebut yaitu adalah senyum. Senyum yang saya maksud disini adalah senyum yang ringan dan ikhlas tanpa ada unsur paksaan dari batin kita. Tersenyumlah ketika kita mengungkapkan kata-kata ajaib diatas, maka kekuatan kata-kata tersebut akan jauh lebih baik. Senyuman tersebut tidak perlu ada bebankan kepada keadaan fisik kita yang bagaimana pun. Saya yakin bagaimana pun bentuk dan raut muka kita, senyuman yang tulus pasti akan menjadi senyuman yang manis bagi mereka.

Terimakasih sudah membaca. Semoga bermanfaat!