Cara Mudah Belajar

Belajar dengan mudah bukan berarti selama belajar kita tidak menemui berbagai macam hambatan. Akan tetapi kita bisa menyelesaikan hambatan-hambatan tersebut dengan cara yang terbaik dan itu bisa teratasi dengan baik.

Belajar layaknya berjalan di kegelapan, kita tidak bisa melihat apa-apa (tidak tahu) di sekitar kita kecuali kita mendapatkan cahaya yang menerangi setiap langkah. Kita mungkin saja akan tersesat, terjatuh, tersandung atau bingung untuk melangkah karena kekawatiran dari ketidak-tahuan kita. Seperti itu merupakan gambaran dari hambatan yang bisa kita hadapi saat belajar.

Jangan khawatir, berikut ini saya berbagi hal yang mudah-mudahan bisa membantu kita untuk mempermudah belajar :

1. Niat yang Jelas.
   Belajar sangat perlu memiliki tujuan, maksud dan cita-cita. Namun jika cita-cita yang besar akan selalu berhadapan dengan proses dan jalan yang tidak singkat. Sehingga bisa jadi tantangan yang dilalui di depan akan banyak dan tidak mudah termasuk godaan untuk berbalik arah (menyerah). Untuk itu niat yang kita inginkan penting untuk dipahami. Apa yang kita inginkan dengan belajar?
2. Berpikir Mudah.
   Setelah kita punya tujuan belajar yang jelas, selanjutnya sebelum atau selama kita belajar cobalah untuk tidak memikirkannya selalu dengan keseriusan dan hal-hal jauh. Lebih baik kita memikirkan hal sederhana dan mudah yang ada di depan kita.
3. Bertindak Bertahap.
   Sangat penting kita ketahui bersama setiap orang punya kemampuan, potensi dan pemikiran yang unik. Sehingga pencapaian seseorang itu bisa saja berbeda antara satu dengan yang lainnya. Kita bisa saja memandang keberhasilan orang lain sebagai sebuah motivasi bagi diri kita, namun yang lebih penting adalah memandang langkah yang kita hadapi. Tahapan apa yang sudah kita lewati (tahap dasar, tahap lanjutan, tahap ahli).
   
   Ketika kita banyak memandang ke atas (kesuksesan orang lain), diperjalanan kita bisa tabarusuk^bjm (tersandung dan jatuh). Oleh sebab itu lebih sering memandang ke depan lebih baik. Cukup sesekali saja memandang ke atas dan memandang ke bawah.
4. Latihan dari yang Mudah.
   Jangan berhenti hingga berpikir saja. Lanjutkan untuk menerapkannya dalam latihan-latihan. Mulailah latihan dari yang sederhana dan yang mudah. Latihan dari yang mudah dan sederhana layaknya memasang batu bata untuk pondasi. Semakin kita latihan, semakin banyak kita bisa memulai dan melakukannya dengan mudah.
5. Bereksperemen dengan hal-hal kecil.
   Hal-hal kecil merupakan pembangun hal yang besar. Bangunan dan menara yang menjulang ke langit dibuat dari butiran pasir. Setelah berlatih dengan contoh dan bentuk latihan dari orang lain, cobalah mencari cara penyelesaian dan penemuan baru dengan cara kita sendiri.
6. Selalu Positif.
   Sangat penting untuk kita miliki dan pahami bahwa pemikiran positif akan membawa tindakan positif dan baik pula. Energi yang kita keluarkan lebih bermanfaat. Pandanglah rintangan, halangan, permasalah menjadi sebuah tantangan yang menarik bagi kita.
7. Tersenyum.
   Jangan lupa kita menjaga diri agar selalu tersenyum. Senyum dan tawa adalah magnet energi positif. Menjadikan kita lebih kuat dan bertahan saat menghadapi kebimbangan dalam belajar.